BENARKAH HEWAN - HEWAN BERIKUT BISA MEMBAWA SIAL???
Dalam kehidupan di dunia, manusia memang tidak hidup sendiri di bumi yang luas ini. Allah SWT tidak hanya menciptakan manusia saja, namun juga menciptakan makhluk - makhluk lain seperti hewan, tumbuhan, jin, dan sebagainya.
Hewan - hewan yang diciptkan oleh Allah SWT Yang Maha Kuasa juga bermacam-macam ada yang liar, jinak, berbulu, berambut, melahirkan, bertelur, dan sebagainya. Hewan - hewan memiliki semacam naluri yang disebut dengan insting. Nah, hal inilah yang membedakan antara manusia dan hewan. Manusia diberi karunia berupa akal pikiran, sedangkan hewan diberi karunia berupa naluri atau insting. Insting inilah yang digunakan oleh hewan untuk bertahan hidup. Baik itu insting memangsa maupun insting kawin. Hal tersebut dilakukan untuk mempertahankan keberadaan populasi dalam kehidupan.
Namun, Manusia yang diberi akal pikiran dan derajatnya lebih tinggi dari hewan malah melakukan hal - hal yang sepatutnya dilakukan oleh hewan. Bahkan, beberapa manusia menggantungkan nasibnya ke beberapa hewan dalam melakukan kegiatannya. Beberapa hewan ada yang dipercaya membawa keuntungan atau bahkan dianggap membawa kesialan. Hewan - hewan apa sajakah itu? Nah, Mas Jange telah merangkum beberapa hewan yang dianggap membawa sial.
1. BURUNG WIWIK (KEDASIH)
Burung wiwik di Jawa dikenal dengan burung Kedasih atau Daradasih,sedangkan di Sunda burung wiwik lebih dikenal dengan nama sirit uncuing atau emprit ganthil. Burung Wiwik ini memiliki nama latin burung cacomantis merulinus.
Burung Wiwik ini memiliki karakter yang cukup unik, dia jarang memperlihatkan dirinya. Inilah yang membuat orang percaya tentang mitos burung kematian. Selain itu, banyak orang yang tidak tahu seperti apa burung Wiwik ini sehingga mereka berpikir burung Wiwik berwarna hitam pekat, padahal jika kita melihat burung ini secara dekat, kita akan melihat keindahan warna bulu burung ini. Suara burung Wiwik yang dipercaya sebagai berita membawa kematian sebenarnya digunakan untuk berkomunikasi antar burung Wiwik. Jika berbunyi pada saat pagi hari, maka pertanda wilayah teritorial burung ini. Tidak hanya itu, suaranya juga digunakan untuk mencari pasangan. Burung jantan dan burung betina akan memberikan suara bersaut-sautan sebagai pertanda akan kawin. Jadi, sebenarnya tidak ada bukti atau fakta yang membenarkan bahwa burung ini sebagai burung pembawa kematian.
2. CICAK
Hewan selanjutnya yang dianggap membawa petaka atau membawa sial adalah cicak. Banyak yang percaya jika kejatuhan cicak, maka akan ketiban sial, seperti rezeki diambil orang, masalah di perjalanan, hingga masalah-masalah lainnya, padahal jika dilihat secara logika yang sial adalah cicaknya karena tidak sengaja terjatuh.
3. KUCING
Hewan berikutnya adalah Kucing. Banyak yang percaya baik sengaja maupun tidak sengaja jika menabrak kucing hingga mati, maka akan mendapat masalah dalam perjalanan. Namun, jika kucing tersebut dikubur, maka Si Pengendara akan selamat, bahkan ada sebagian orang yang melakukan berbagai macam ritual untuk menghilangkan sial dalam tubuhnya karena telah menabrak kucing dengan mandi kembang, bahkan ada yang menguburnya selayaknya mengubur manusia.
Teman-teman, memang sejak zaman jahiliyah, banyak orang yang mengaitkan banyak kejadian petaka dengan binatang disekitarnya. Sejatinya, binatang itu sama seperti manusia yang takdirnya telah ditentukan oleh Allah SWT. Kapan waktunya meninggal maupun kapan waktunya lahir ke dunia. Tidak ada satupun sangkut pautnya dengan makhluk lainnya. Dalam Islam, menyangkut pautkan seperti ini disebut dengan thiyarah atau tathayyur. Perbuatan demikian digolongkan perbuatan kesyirikan atau menyekutukan Allah SWT. Kenapa demikian? Ini karena tathayur meniadakan tauhid dari dua segi. Pertama, orang yang bertathayur tidak memiliki rasa tawakal kepada Allah SWT dan senantiasa bergantung pada sesuatu selain Allah SWT. Kedua, tidak ada hakikatnya dan termasuk tahayyul atau keraguan-raguan. Ia menganggap ada kekuatan lain yang lebih besar dari kekuatan Allah SWT. Maka, ini termasuk dosa, dan dosa dari kesyirikan yang termasuk dalam dosa besar yang tidak diampuni oleh Allah SWT.
Kalo di daerah saya kalo tekena cicak jatuh katanya bertanda buruk gan
ReplyDeleteoh... kalo soal mitos emang tergantung daerah masing-masing
DeleteAntara mitos dan fakta sih alau menurut saya. Nice infonya gan, tks.
ReplyDeletemau percaya atau tidak itu tergantung pembacanya... mas jange tidak berusaha memaksakan pembaca untuk percaya...
Delete