BAGAIMANA AGAR MENDAPATKAN JODOH YANG BAIK?

Bagaimana kabarnya teman-teman? Baik? Alhamdulillah. Kurang baik? Ya syukuri saja yang kita rasakan hari ini, karena hanya dengan bersyukur kita bisa memahami nikmatnya nikmat Tuhan.

Sebagai manusia berjenis kelamin laki-laki (baca : jantan) pastinya memiliki naluri untuk memilih pasangan hidup kita untuk menjalani kehidupan untuk kedepannya. Sebagai laki-laki, kita pastinya juga memiliki keinginan untuk mendapatkan pasangan yang sebaik-baiknya. Selera laki-laki juga beraneka ragam dan bermacam-macam, ada laki-laki yang menyukai wanita berkulit putih berseri maupun wanita berkulit hitam manis. 

ATAU

Ada laki-laki yang menyukai wanita berlesung pipit atau wanita bergigi gingsul. Semua itu adalah selera masing-masing laki-laki.

ATAU

Jika kita sebagai manusia berjenis kelamin laki-laki ingin mendapatkan jodoh yang kita inginkan, lalu apa yang harus kita lakukan? Apakah hanya berdiam diri saja dan bermimpi berharap jodoh datang sendiri? Ataukah kita sibuk dengan segala perbuatan yang menjerumuskan kita ke dalam dosa?

Sesungguhnya, resep atau kiat-kiat untuk mendapatkan jodoh yang kita inginkan ada dalam Al-Qur'an yaitu dalam surat An Nuur ayat 26.

“Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula).” (An Nuur: 26)

Nah, Coba sekarang kita renungkan! Apakah kita sudah memenuhi kriteria agar kita mendapatkan jodoh yang kita inginkan? Jika, teman-teman adalah seorang yang suka nongkrong dan mabuk-mabukkan maka, jodoh teman-teman juga tidak akan jauh dari tempat-tempat itu saja. Ibarat kata, jika teman-teman ingin membeli buah segar tentulah teman-teman akan pergi menuju pasar buah yang menjajakan buah segar. Akan tetapi, jika teman-teman pergi menuju ke tempat pembuangan akhir (TPA Sampah), maka teman-teman tidak akan menemukan buah segar, melainkan akan menemukan tumpukan sampah berbau tidak sedap. Sama saja, Jika kita ingin mendapatkan wanita yang baik untuk pasangan kita dalam kehidupan mendatang, maka teman-teman harus pergi ke tempat-tempat yang baik pula. Namun, jika kita pergi ke tempat-tempat yang menjerumuskan dalam perbuatan dosa, seperti diskotik, kafe remang-remang, dan sebagainya, maka teman-teman akan mendapatkan wanita yang hobinya dugem, joged-joged tidak jelas, dan hal buruk lainnya.

Sumber : BiodataLengkap.com

Hal tersebut, bukan berarti teman-teman tidak boleh mendambakan pasangan yang lebih baik. Bukan. tetapi, kita muluk-muluk menginginkan si Doi (Cielah) yang lebih baik dari diri kita, tapi kita tidak memiliki niat atau usaha untuk memperbaiki kelakuan diri kita. Tidak ada salahnya teman-teman bermimpi? Tapi, jangan lupa untuk terus berpijak pada realita. Coba bayangkan! Maukah wanita yang sholehah dan berakhlak baik mau menerima diri kita yang hobinya mabuk-mabukkan, mengonsumsi narkoba, judi, dan sebagainya? Jawabannya tentulah tidak. Kenapa? Karena wanita juga mendambakan laki-laki yang baik yang pantas untuk dijadikan imam yang kelak akan membimbingnya dalam mengarungi lika-liku kehidupan. 

Dan juga, jangan sampai keinginan kita yang terlalu muluk-muluk menghalangi kita untuk menikah. Banyak laki-laki yang mengurungkan niatnya untuk menikah, dengan alasan belum menemukan pasangan baik dan 100% sempurna. 

Jadi, teruslah berusaha dan berdo'a agar diri kita senantiasa lebih baik daripada diri kita di hari-hari sebelumnya. Ingat "Hari ini harus lebih baik dari hari yang lalu".

Agar kita diberikan pasangan yang bisa menentramkan dan menjalani hari-hari, mewujudkan keluarga yang sakinah, mawaddah, dan warahmah.

“Ada tiga golongan manusia yang berhak Allah tolong mereka, yaitu seorang mujahid fi sabilillah, seorang hamba yang menebus dirinya supaya merdeka dan seorang yang menikah karena ingin memelihara kehormatannya”. (HR. Ahmad 2: 251, Nasaiy, Tirmidzi, Ibnu Majah hadits no. 2518, dan Hakim 2: 160) 

Share this post