SIASAT KUAT BERPUASA
Bulan ramadhan atau bulan puasa memang menjadi bulan yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang, khususnya yang beragama muslim. Banyak berkah dan pahala yang bisa kita dapatkan pada bulan ramadhan. Pesan-pesan singkat melalui whatsapp, bbm, maupun media sosial lainnya telah banyak tersebar yang mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa atau marhaban ya ramadhan.
Banyak orang yang mengejar keutamaan bulan ramadhan. Bagi mereka yang terbiasa pasti akan merasa mudah dalam menjalani ibadah puasa. Namun, bagi mereka yang masih belajar atau tahun-tahun kemarin masih khilaf dan tidak menjalankan ibadah puasa sekarang berusaha menjalani ibadah puasa, maka akan merasa sedikit kesulitan dalam menjalani ibadah puasa. Di hari-hari biasa bisa makan dan minum sepuasnya (asalkan ada makanan dan minumannya), namun seketika di bulan ramadhan hanya saat malam hari saja bisa makan dan minum.
Bagi kamu yang baru belajar menjalankan ibadah puasa, bisa deh untuk mencoba siasat kuat berpuasa ala Mas Jange. Berikut adalah siasat kuat berpuasa.
1. HINDARI WARUNG MAKAN YANG MENGGODA
Di bulan puasa memang banyak warung-warung yang buka. Selain untuk mencari nafkah, warung yang buka juga untuk menghormati orang-orang yang tidak berpuasa (orang non muslim). Warung-warung tersebut saat hari-hari biasa memang tak begitu menarik. Namun, saat bulan ramadhan semuanya terlihat begitu menggoda. Ya memang,setan itu ada. Oleh karena itu, bagi kamu yang sedang menjalani ibadah puasa, sebaiknya untuk menghindari warung makan saat siang hari. Kalo sudah buka, sih terserah kamu saja.
2. BANYAK MINUM AIR PUTIH
Dalam menjalani ibadah puasa, jangan lupa untuk memperbanyak minum air putih. Tapi ingat, minum air putihnya saat sahur atau berbuka. Jangan saat siang hari. Minum air putih yang cukup akan menghindarkan kita dari dehidrasi sehingga tubuh akan tetap bugar dan fit saat menjalani ibadah puasa.
3. JANGAN STRES
Dalam menjalai ibadah puasa, disarankan untuk tidak stres karena jika sudah stres semua akan berjalan kacau. Menurut Jonathan Kramer, seorang psikolog klinis mengatakan kalau stres bisa merusak sistem kekebalan tubuh dan pada akhirnya meningkatkan risiko terserang penyakit. Jaga diri kita agar tidak stres saat puasa. Nanti bukannya mendapatkan berkah dan manfaat berpuasa malah akan mendapatkan penyakit.
4. MAKAN SAHUR YANG BENAR
Makan sahur yang benar? Apakah selama ini kamu asal menyantap makanan saat makan sahur? Jika iya, mulai sekarang coba perhatikan makanan yang kamu santap saat sahur. Pasalnya ada beberapa makanan yang kurang disarankan untuk disantap saat makan sahur.
Yang pertama, jangan makan mie instan. Bagi kamu yang anak kost atau anak perantauan di luar kota coba untuk tidak menyantap mie instan saat sahur. Ya meskipun mie instan memiliki budget yang pas di kantung anak kost. Mi instan memang menggoda, tapi, kandungan mi seperti natrium, lemak jenuh dan MSG akan membuat Anda memiliki rasa dahaga atau rasa haus yang tinggi, tenggorokan pun akan jadi kering. Selain itu, mi instan juga membuat cepat lapar lho.
“Mi instan itu mengandung kadar glikemik yang tinggi, energi yang kita keluarkan banyak, sehingga cepat lapar,” kata dr Tirta Prawita Sari, MSc, SPGK.
Yang kedua, jangan makan bubur. Agar tidak cepat lapar, sebaiknya Anda menghindari makanan yang lembek seperti bubur saat sahur. Disebutkan dr Tirta, pola makan yang baik saat puasa adalah konsumsi makanan rendah glikemik saat sahur, dan tinggi glikemik saat berbuka.
“Mengapa perlu makanan yang mengandung glikemik tinggi saat buka puasa? Asupan makanan ini penting untuk segera menaikkan kadar gula darah. Selama puasa, kuncinya yaitu konsumsilah makanan yang tinggi serat dan kandungan protein yang cukup. Selain protein, tubuh juga membutuhkan asupan lemak baik,” ujar dr Tirta.
Selain menghindari makanan di atas saat menyantap sahur, kamu juga disarankan untuk mengonsumsi beberapa makanan, seperti kacang merah, telur, dan sayur-mayur.
5. JANGAN MEMIKIRKAN LAPAR DAN HAUS
Siasat yang lain dalam menjalani puasa adalah jangan memikirkan lapar dan haus. Jika ingin alihkan perhatian, coba tarik nafas dalam-dalam dan keluarkan melalui hidung perlahan-lahan. Bayangkan sesuatu yang membuat perasaan Anda tenang dan nyaman atau lakukanlah sesuatu yang bisa mengusir rasa lapar dan haus, seperti mengerjakan tugas.
Hal ini perlu dilakukan karena saat lapar biasanya otak terfokus pada makanan. Maka dari itu, mengalihkan perhatian dari makanan adalah cara termudah untuk mengusir rasa lapar atau haus saat puasa.
6. TIDUR PULAS
Siasat yang terakhir digunakan jika 5 siasat di atas tidak mempan adalah tidur pulas. Tidur di bulan puasa kata orang-orang mendapatkan pahala. So, kenapa harus ditinggalkan. Tapi dalam tidur pulas saat puasa jangan sampai melupakan ibadah yang lainnya, seperti sholat. Karena jika kita berpuasa tetapi tidak sholat sama saja dengan kapal bersandar tetapi tidak menurunkan jangkar.
Demikian, siasat kuat berpuasa ala mas jange. apabila ada kesalahan mas jange mohon maaf. Dan semoga artikel ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan untuk kita semua.
0 Response to "SIASAT KUAT BERPUASA"
Post a Comment